Senin, 10 Maret 2014

KESETIMBANGAN LARUTAN



KESETIMBANGAN
LARUTAN
  • Kelarutan (solubility) adalah jumlah maksimum   suatu zat yang dapat larut dalam suatu pelarut.
  • Satuan kelarutan umumnya dinyatakan dalam gramLˉ¹ atau molL ˉ¹ (M)
Besarnya kelarutan suatu zat dipengaruhi oleh beberapa faktor  yaitu
JENIS PELARUT
  • Senyawa polar (mempunyai kutub muatan) akan mudah larut dalam senyawa polar.Misalnya gula, NaCl, alkohol, dan semua asam merupakan senyawa polar.
  • Senyawa non polar akan mudah larut dalam senyawa non polar,misalnya lemak mudah larut dalam minyak.Senyawa non polar umumnya tidak larut dalam senyawa polar,misalnya NaCl tidak larut dalam minyak tanah.
SUHU
  • Kelarutan zat padat dalam air semakin tinggi bila suhunya dinaikkan. Adanya panas (kalor) mengakibatkan semakin renggangnya jarak antara molekul zat padat tersebut. Merenggangnya jarak antara molekul zat padat menjadikan kekuatan gaya antar molekul tersebut menjadi lemah sehingga mudah terlepas oleh gaya tarik molekul-molekul air
Hasil kali kelarutan (Ksp) dinyatakan sebagai hasil kali ion-ion (satuan Molar) dalam larutan jenuhnya, dengan masing-masing konsentrasi berpangkatkan bilangan koefisiennya.

belum mengendap ; bila [Ag+ ] [Cl- ]  < Ksp.AgCl
tepat jenuh       ; bila    [Ag+ ] [Cl- ]   =   Ksp.AgCl
telah mengendap          ; bila    [Ag+ ] [Cl- ]   >   Ksp.AgCl.

Maka pengaruh adanya ion sejenis adalah :
memperkecil kelarutan zat yang sukar larut, dan
makin besar konsentrasi ion sejenis, makin kecil kelarutannya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar